Rutin Terima Pembaharuan OS, PC Gak Butuh Antivirus, Mitos atau Fakta?

https://kas.pr/ut8p

Membahas serangkaian mitos yang kerap dihembuskan pada PC dan laptop. Sebelumnya kita telah membahas tentang mitos anti virus memperlambat PC atau laptop, sekarang kita akan membahas mitos yang menyebutkan kalau PC Desktop atau laptop selalu menerima update Windows, maka secara otomatis PC Desktop atau Laptop tersebut akan kebal dari serangan virus.

Benarkah demikian?

Memang harus diakui, teraturnya menerima mengupdate Windows akan membuat sistem terus dibaharui, termasuk menutup sejumlah celah yang terdapat dalam PC Desktop atau Laptop yang kita milik. Tapi ternyata hal ini saja tidak cukup, karena serangan malware dan virus masih mampu menembus PC Desktop atau Laptop yang selalu menerima update terbaru sistem operasi Windows, terutama serangan malware ganas seperti virus Trojan dan lainnya.

Tidak hanya itu, diluaran sana terdapat ribuan atau bahkan jutaan software jahat yang sengaja dirancang khusus oleh para hacker untuk mengambil alih sampai betugas untuk mencuri data penting yang ada dalam perangkat yang anda miliki. Untuk itu, ketika anda menganggap bahwa antivirus sudah tidak berguna dan memutuskan untuk mencopotnya, maka saat itu pula si hacker ini akan dengan leluasa menyerang dan mengekploitasi perangkat yang anda miliki.

Beberapa tahapan kerja yang akan dirancang si software jahat tersebut adalah, mereka akan membaca semua system dan data yang ada dan tersimpan dalam hard disk kita. setelah itu, mereka akan memilih data mana saja yang dianggap penting. Dan celakanya, semua data rahasia tersebut bisa mereka kirimkan ke siapa saja dengan cara random, tentu saja yang menjadi prioritasnya adalah si hacker pencipta software tersebut. Bahkan bisa mengunci PC Desktop atau Laptop Anda, menyanderanya dan meminta uang tebusan, seperti serangan Ransomware beberapa saat lalu.

Lebih lanjut, ternyata update Windows sendiri justru tidak akan mampu melindungi komputer dari serangan hacker. Bahkan update Windows sendiri tidak mampu menangkal kehadiran bug atau kerusakan sistem yang ada dalam aplikasi atau program yang sebelumnya sudah anda pasang, contohnya saja browser yang selama ini menjadi media penting penyebaran malware dan virus dari dunia online, sampai kemudian kelak akan memanfaatkan bug yang tersedia dalam PC Desktop atau Laptop untuk menyiksanya lebih dalam lagi.

Bagaimanakah solusinya?

Solusi terbaik yang bisa anda lakukan saat ini adalah, 1. Tetap update sistem operasi windows anda setiap kali Microsoft memberikan pembaharuannya

2. Jangan menggunakan software bajakan, apalagi menggunakan crack atau patch untuk membuat software bajakan seolah tampak asli

3. Hati-hati dalam mengunjungi sebuah website

4. Jangan sembarangan memasang software, walaupun itu software free.

Selain hal yang disebutkan diatas, hal yang wajib anda lakukan adalah, selalu gunakan antivirus terbaik yang diupdate dengan rutin, terutama untuk perlindungan dari setiap jenis virus baru.